Lombok Barat NTB – Untuk memperluas dan menambah skill warga binaannya, Lapas Lombok Barat menggelar pelatihan Tata Boga serta penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan menggandeng CV. Mamiq Bread & Bakery, Senin (10/06/2024)
“Alhamdulillah, semoga dengan pelatihan Tata Boga ini bisa menjadi life skill ketika kalian bebas nanti, sehingga akan berdampak juga terhadap ekonomi kalian dan ini juga menjadi parameter keberhasilan Lapas Lombok Barat dalam menjalankan program pembinaan kemandirian kepada warga binaannya, ” Ujar Kalapas melalui Kasubag Tata Usaha, Didi Rasidi saat membuka kegiatan pelatihan,
Senada dengan hal tersebut, Owner Mamiq Bread & Bakery, Lalu Edwin juga memberikan semangat kepada para peserta agar tidak pesimis dan berharap dari kegiatan pelatihan ini bisa bermanfaat sekaligus menjadi bekal untuk melanjutkan hidup setelah bebas nanti.
“Jangan putus asa, semuanya berawal dari nol, begitupun juga dengan saya. Dulu saya staff disalah satu toko roti dan Alhamdulillah sekarang bisa punya toko roti sendiri dan membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain, ” Ujar lalu Edwin.
Kegiatan yang diagendakan selama 2 minggu ini, melibatkan 45 orang warga binaan Lapas Lombok Barat, tidak hanya berfokus pada keterampilan memasak, melainkan juga mencakup manajemen dapur, kebersihan, dan aspek-aspek lain yang terkait.
Dengan memberikan pelatihan ini, Lapas Lombok Barat memahami bahwa memberdayakan warga binaan dengan keterampilan yang relevan dapat meningkatkan peluang mereka untuk berhasil kembali ke masyarakat. (Adb)